Unduh App
Beranda
Informasi

Voucher & Diskon

Acara & Kegiatan

Knowledge Hub

Tentang Kami

Tentang Millway

Manfaat Menjadi Member

Tanya Jawab

Hubungi Kami

Kebijakan Privasi

Bantuan Dokter

Janji Temu Dokter

Tanya Dokter

Produk
Vila & Apt.
Tiket
Mitra
Akun Ku
Masuk
Daftar
Kesehatan

Rambut Rontok Bukan Takdir, Tapi Alarm dari Tubuhmu

Ditulis oleh Millway Wellness Team • 16 Jun 2025 (Senin.)

Banyak dari sobat Millway mungkin menganggap rambut rontok sebagai bagian wajar dari proses hidup. Tapi, ketika jumlahnya mulai tidak normal—misalnya lebih dari 100 helai per hari—maka ini bisa jadi tanda bahwa tubuh sedang memberi sinyal: “Aku butuh perhatian.”

Rambut bukan hanya mahkota, tetapi juga cerminan dari apa yang terjadi di dalam tubuh. Mari kita kenali lebih dalam penyebab, faktor pemicu, dan cara holistik untuk mengatasi rambut rontok.

🔬 Kenalan dengan DHT: Hormon yang Mengintai Folikel Rambut

Salah satu penyebab utama rambut rontok adalah hormon Dihidrotestosteron (DHT). DHT terbentuk dari testosteron, dan ketika kadarnya berlebih dalam tubuh, ia dapat memperkecil ukuran folikel rambut. Akibatnya, rambut tumbuh semakin tipis hingga akhirnya berhenti tumbuh.

Kondisi ini dikenal sebagai androgenetic alopecia. Bukan hanya terjadi pada pria, tetapi juga pada wanita—khususnya yang mengalami ketidakseimbangan hormon seperti pada kasus PCOS (Polycystic Ovary Syndrome).

🍭 Pola Makan Buruk Bisa Memicu Hormon Pemicu Rontok

Banyak orang tidak menyadari bahwa konsumsi gula berlebih dan karbohidrat olahan seperti roti putih, mi instan, atau minuman manis dapat meningkatkan kadar insulin. Ketika tubuh mengalami resistensi insulin, maka akan terjadi kekacauan hormonal yang mendorong produksi DHT semakin banyak.

Kondisi ini makin diperparah jika sobat Millway memiliki lemak berlebih di area perut (visceral fat), karena jaringan lemak juga aktif secara hormon dan bisa mengganggu keseimbangan sistem endokrin.

⚠️ Ketidakseimbangan Hormon = Siklus Rambut Terganggu

Beberapa fase dalam hidup, terutama pada wanita, membuat hormon fluktuatif:

  • Kehamilan dan pasca melahirkan
  • Menstruasi yang tidak teratur
  • Menopause
  • Penggunaan kontrasepsi hormonal
  • Stres berat atau gangguan tidur

Hormon seperti estrogen, progesteron, dan kortisol sangat memengaruhi pertumbuhan rambut. Ketika keseimbangannya terganggu, folikel rambut pun akan masuk ke fase istirahat (telogen) lebih cepat dan tidak kembali ke fase pertumbuhan (anagen).

🥦 Nutrisi: Pondasi Kekuatan Rambut dari Dalam

Rambut adalah jaringan yang tumbuh paling cepat di tubuh manusia, tapi juga bukan prioritas utama bagi tubuh. Artinya, jika tubuh kekurangan nutrisi, maka "pengiriman bahan baku" ke rambut akan dikurangi terlebih dahulu.

Nutrisi penting untuk mencegah kerontokan meliputi:

  • Protein: Karena rambut sebagian besar terdiri dari keratin.
  • Zinc dan Zat Besi: Membantu suplai oksigen dan regenerasi sel.
  • Vitamin D: Memicu folikel baru dan membantu daya tahan tubuh.
  • Vitamin B-kompleks (termasuk Biotin): Mendukung metabolisme dan kesehatan rambut.

🛡️ Pencegahan Rambut Rontok secara Holistik

Berikut adalah langkah-langkah konkret yang bisa sobat Millway lakukan:

  1. Perbaiki Pola Makan: Kurangi konsumsi gula dan makanan ultra-proses. Tambahkan sayuran hijau, ikan berlemak, biji-bijian, dan protein tanpa lemak.
  2. Kelola Stres: Lakukan teknik relaksasi seperti pernapasan diafragma, journaling, atau meditasi.
  3. Tidur Cukup dan Berkualitas: Upayakan tidur antara 7–8 jam dengan lingkungan gelap dan tenang.
  4. Rawat Kulit Kepala: Gunakan sampo alami, hindari air panas dan menyisir saat rambut basah. Lakukan pijat kulit kepala dengan minyak alami.
  5. Perhatikan Kesehatan Hormon: Jika rontok disertai haid tidak teratur atau jerawat hormonal, konsultasikan ke dokter.
  6. Hindari Kerusakan Eksternal: Kurangi catokan, hair dryer, bleaching, dan gunakan sarung bantal satin.

✨ Rambut Sehat Dimulai dari Tubuh yang Seimbang

Rambut rontok sering kali dianggap masalah kosmetik, padahal sebenarnya adalah refleksi dari kondisi internal tubuh. Dengan mengenali sinyal-sinyalnya, sobat Millway bisa mulai menyusun langkah perbaikan dari dalam.

Bukan sekadar ganti sampo, tapi ganti gaya hidup.
Perjalanan menuju rambut sehat butuh komitmen kecil setiap hari—dari piring makan, cara berpikir, hingga pola tidur.

📚 Sumber Referensi:

  • Harvard Health Publishing
  • dr. Mark Hyman, Functional Medicine
  • Journal of Clinical Endocrinology & Metabolism
  • American Academy of Dermatology

Baca Juga

Keranjang Belanja